Jum'at, 22 Februari 2013
21:13 wib
Foto : 3 barista berbikini (KONG)
Ketiga barista itu bekerja di salah satu kedai kopi bernama Grab-N-Go. Polisi pun melakukan penyelidikannya lewat kamera pengintai dan juga kesaksian para pengunjung tempat itu.
"Warga mengeluh karena tempat ini tidak hanya menghidangkan kopi. Dan memang benar, penyelidikan kami telah menguak adanya pelanggaran hukum," ujar pejabat kepolisian Letnan James Duffy, seperti dikutip Daily Mail ,Jumat (22/2/2013).
"Dalam penyelidikan, video rekaman itu menunjukan bahwa di saat kopi atau minuman lain itu tidak disediakan, mereka (tiga barista itu) tetap dibayar," imbuhnya.
Pada 2009 lalu, Grab-N-Go juga diselidiki karena beberapa baristanya terbukti berfoto dengan pelanggan dengan pakaian yang sangat minim. Dalam kasus yang baru saja berlangsung, lima perempuan langsung ditangkap atas tuduhan prostitusi namun pemilik Grab-N-Go tidak ditangkap.
Perempuan-perempuan itu juga didakwa karena menggelar kabaret dewasa tanpa izin. Polisi juga masih menyelidiki peristiwa itu lebih lanjut.
sumber