Post on December 10, 2012
Sergio Ramos meluapkan kekecewaannya atas kinerja buruk
wasit Pedro Perez ketika Real Madrid membekuk tuan rumah Real Valldolid
3-2, Sabtu (8/12) lalu.
Los Merengues dua kali mengejar ketertinggalan sebelum akhirnya mengunci tiga angka penuh berkat sepasang gol Mesut Ozil dan satu dari Karim Benzema, tapi terdapat kesalahan wasit yang nyaris berakibat fatal.
Gol Ramos pada menit ke-65, tujuh menit sebelum torehan penentu kemenangan dari Ozil, dianulir karena off-side walau tayangan ulang menunjukkan sang bek berada dalam posisi sah untuk membobol gawang Valladolid.
Pemain 26 tahun itu menyebut bukan kali ini saja korps baju hitam membuat error yang merugikan timnya musim ini.
“Itu gol saya dan keputusan wasit menganulirnya membuat saya marah. Tapi pada akhirnya kami mendapatkan tiga poin,” ucap Ramos kepada AS.
“Dengan hasil berbeda, konsekuensinya juga akan sangat berbeda. Mereka [wasit] sekarang telah menyakiti kami di lebih dari satu pertandingan.”
“Sudah saatnya mereka melakukan kesalahan yang menguntungkan kami.”
Ramos tak memungkiri Madrid harus membenahi diri dalam mengantisipasi situasi bola mati, namun arbitro yang bertugas pun mesti memperbaiki kinerja mereka.
“Tak bisa dibantah bahwa kami harus memperbaiki diri dalam set piece. Kami gagal dalam hal tersebut, terutama di babak pertama. Kami tak akan menyembunyikan kesalahan kami. Kami harus mengakuinya, tapi begitu juga dengan wasit.”
“Jarak antara kami dan pemuncak [Barcelona] sangat lebar. Kalau terpeleset kami nyaris mustahil mengejar,” tandas Ramos.
Skuat Jose Mourinho tetap tertinggal 11 angka dari The Catalans di puncak tabel La Liga dan lima poin dari Atletico Madrid di tangga runner-up.
Sumber: – http://id.berita.yahoo.com/