Jum'at, 21 Desember 2012 16:57 wib
JAKARTA - Ketua DPR RI Marzuki Alie menegaskan dirinya tak mau ambil pusing memikirkan wacana reshuffle kabinet yang kini sedang ramai dibicarakan. Hal ini lantaran keputusan merombak kabinet adalah hak pribadi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Itu urusan pak SBY. Saya enggak mau ikut campur. Gimana orang ikut campur, orang (saya) enggak punya hak," ungkap Marzuki kepada wartawan di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (21/12/2012).
"Itu urusan pak SBY. Saya enggak mau ikut campur. Gimana orang ikut campur, orang (saya) enggak punya hak," ungkap Marzuki kepada wartawan di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (21/12/2012).
Marzuki meminta, masyarakat jangan terlalu sibuk membahas soal reshuffle yang kini masih sekedar wacana. "Hanya ngomong doang kan (wacana reshuffle)? Kalau hasil enggak ada ngapain? Ngomong itu yang ada manfaatnya saja lah," sambungnya.
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat ini mengaku, tidak tahu menahu soal kemungkinan adanya reshuffle kabinet. Marzuki menegaskan, partainya juga tidak bisa memaksa Presiden SBY untuk melakukan reshuffle.
"Mana saya tahu (reshuffle jadi atau tidak). Enggak ada Demokrat. Bukan urusan Demokrat, tapi hak pribadi Presiden," tutupnya.
(ful)