Selasa, 11 Desember 2012 13:22 wib
Apabila terbukti bersalah, maka Matthew Sott terancam sanksi larangan menonton pertandingan seumur hidup. (Foto: Reuters)
“Kartu yang ia miliki musim ini telah dicabut dan dia telah didakwa ke pengadilan. Apabila ia dinyatakan bersalah, maka dia akan menghadapi hukuman seumur hidup,” ucap juru bicara Manchester City, seperti dilansir The World Game, Selasa (11/12/2012).
Kuasa hukum Stott menggambarkan bahwa kliennya ‘bukanlah stereotip suporter sepakbola pemabuk’. Stott sendiri sejatinya merupakan tukang kebun dari daerah Knutsford.
Akibat kelakukannya itu, Stott pun menyampaikan permintaan maafnya, terkhusus untuk ‘targetnya’ Ferdinand. “Saya menyampaikan permintaan maaf bagi semua pihak yang terimbas aksi saya, terutama Ferdinand dan pemain lainnya,” kata Stott.
“Saya malu atas tindakan saya. Saya mengecewakan diri saya sendiri, keluarga, sesama penggemar dan klub Manchester City. Saya berniat menulis (surat) secara langsung kepada Ferdinand untuk mengungkapkan rasa penyesalan saya. Bukan hanya itu, saya juga ingin meminta maaf kepada pihak Manchester United dan penggemarnya,” sambung Stott.
Bek andal Setan Merah menerima luka di pelipis atas mata sebelah kiri usai menerima lemparan koin. Insiden itu terjadi saat Ferdinand melakukan selebrasi atas terciptanya gol ketiga yang dicetak Robin van Persie dan membuat United meraih kemenangan 3-2.
sumber