Jum'at, 14 Desember 2012 11:41 wib wib
Dalam sambutanya Marzuki mengatakan bahwa pihaknya akan mengupayakan semaksimal mungkin atas tuntutan-tuntutan dari Persatuan Perangkat DesaIndonesia (PPID). "Semua aksi-aksi PPID akan kami perjuangkan. Kita memikirkan bagaimana UUD rakyat desa agar sejahtera, bukan hanya bicara parade nusantara tapi bagaimana rakyat desa juga sejahtera," kata Marzuki.
Namun, massa tak percaya begitu saja dengan pernyataan politikus Partai Demokrat itu. "Bohong, bohong, bohong. Turun!," kata demonstran berteriak.
Tak hanya menyuraki Marzuki dan Taufik, selama Marzuki menyampaikan pernyataanya, massa melempari Marzuki dan Taufik dengan botol air mineral dan beberapa kayu. Namun, Marzuki dan Taufik tak memperdulikan, dia tetap berusaha meyakinkan para demonstran bahwa DPR akan segera merealisasikan tuntutan mereka.
"Kita menginginkan UUD perdesaan, rakyat desa PPDI dan parade nusantara bahwa menuju desa sejahtera bagaimana perangkat desa juga sejahtera, sehingga bisa mengurus desanya," tuturnya.
Usai menyampaikan pernyataan di atas mobil orasi selama sekira 30 menit, Marzuki dan Taufik langsung menuju Nusantara III DPR untuk menerima perwakilan para demonstran.
(sus)
Demo di depan DPR (Foto: Fiddy/Okezone)
JAKARTA - Ketua DPR Marzuki Alie menemui ribuan demonstan yang berhasil masuk ke halaman gedung DPR/MPR.
Dari Nusantara III, Marzuki yang ditemani Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan terlihat naik mobil golf menuju ke kerumunan para demonstran. Sampai di kerumunan, Marzuki dan Taufik langsung digiring menuju ke tengah-tengah para pengunjuk rasa untuk menyampaikan pernyataan resmi dari DPR. Marzuki dan Taufik lantas naik ke atas mobil orasi.
Dari Nusantara III, Marzuki yang ditemani Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan terlihat naik mobil golf menuju ke kerumunan para demonstran. Sampai di kerumunan, Marzuki dan Taufik langsung digiring menuju ke tengah-tengah para pengunjuk rasa untuk menyampaikan pernyataan resmi dari DPR. Marzuki dan Taufik lantas naik ke atas mobil orasi.
Dalam sambutanya Marzuki mengatakan bahwa pihaknya akan mengupayakan semaksimal mungkin atas tuntutan-tuntutan dari Persatuan Perangkat DesaIndonesia (PPID). "Semua aksi-aksi PPID akan kami perjuangkan. Kita memikirkan bagaimana UUD rakyat desa agar sejahtera, bukan hanya bicara parade nusantara tapi bagaimana rakyat desa juga sejahtera," kata Marzuki.
Namun, massa tak percaya begitu saja dengan pernyataan politikus Partai Demokrat itu. "Bohong, bohong, bohong. Turun!," kata demonstran berteriak.
Tak hanya menyuraki Marzuki dan Taufik, selama Marzuki menyampaikan pernyataanya, massa melempari Marzuki dan Taufik dengan botol air mineral dan beberapa kayu. Namun, Marzuki dan Taufik tak memperdulikan, dia tetap berusaha meyakinkan para demonstran bahwa DPR akan segera merealisasikan tuntutan mereka.
"Kita menginginkan UUD perdesaan, rakyat desa PPDI dan parade nusantara bahwa menuju desa sejahtera bagaimana perangkat desa juga sejahtera, sehingga bisa mengurus desanya," tuturnya.
Usai menyampaikan pernyataan di atas mobil orasi selama sekira 30 menit, Marzuki dan Taufik langsung menuju Nusantara III DPR untuk menerima perwakilan para demonstran.
(sus)
0 Comments
